Berlatih 1

Karena hari ini si bos lagi rapat di Semarang, maka banyak waktu longgar untuk ngeblog lagi sodara2.. Oke, karena hari ini tugas saya hanya merapikan pembukuan dan gambar JP terbaru, maka gambar dan perapian dokumen itu nanti saja setelah makan siang. saat ini, saya akan terus mengetik seperti mahasiswa tingkat akhir sedang mumet mengerjakan skripsi. Dan seperti biasa, blog ini bukan tutorial, namun hanya media belajar saya untuk merangkai kata agar mudah dimengerti. Tak perlu dijelaskan lagi jika memang kurang bermutu kalimatnya, dan banyak yang dak nyambung.

Pagi ini, renungan saya adalah, sebenarnya bagaimana sebuah cerita yang runut dan jelas itu. Sudah terjawab. Yaitu cerita yang mengandung 5 W+1H.
1. apa,
6. mengapa
2. kapan
3. dimana
4. siapa
5. bagaimana

Tergantung kreativitas penulis lah untuk mengayomi kata tersebut menjadi kalimat nan menarik, dan sedap di baca. 

Mengukir diri sendiri. Waktu, adalah jalan setapak. Bukan untuk menemukan siapa dirimu, tetapi bagaimana membentuk dirimu menjadi seperti apa. Definisikan dirimu sendiri, dan berjuanglah untuk itu. Jangan biarkan orang lain yang melabeli kita menjadi semau mereka. Pilih karakter yang sesuai, dan konsisten menuju dan memegang karakter yang dipilih. Siapakah dirimu? Jawablah dengan yakin dan tidak ragu.

Tutup mata, biarkan setiap kata mengalir dari jiwa, biarkan, dan lepaskan yang terpendam. jangan merasa menjadi guru, atau menasehati siapapun. Nasehatilah diri sendiri, mesipun itu bisa dikatakan curhat. Rencana, hari ini akan menulis 500 kata, menuju 1000 kata perhari. Semoga, 1000 kata perhari, konsisten  dalam 1 bulan, dan ditambah lagi. Dalam perjalanan ini, apakah huruf yang berderet, kalimat yang tercantum, dan cerita yang terurai akan semakin mudah untuk dipahami atau sama saja, saya tak tahu.

 Dalam sebuah cerita, ide dan jalur cerita menentukan sekali baik dan buruknya sebuah karya. Sampai saat ini, belum ada ide cerita yang ingin di garap, karena masih konsentrasi dengan menulis sebanyak mungkin kata. Dengan harapan, latihan ini mengasah kemampuan mengetik, dan baru ingat, sebaiknya di beri jam. Saya kan menghitung menit dan jam mulai sekarang, seberapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyusun kalimat ini, dan seterusnya, akan ada alokasi setengah jam untuk 500 kata. 16,67 permenit. 1 jam untuk 1000 kata. Meskipun sepertinya lambat, tapi semoga ada progress kecepatan dalam mengetik untuk selanjutnya.


428 kata, dan masih jam 10.05. masih banyak waktu.
tapi saya mengerjakannya dengan youtuban, dan nglamun nglamunan, baca komik, sejak jam setengah sembilan tadi. walah...

oke, lanjut ke menulis lagi. sekarang, sudah mulai terpikirkan untuk emnulis apa. berikutnya, ada ide setelah minum air puti dingin. selanjutnya, mungkin akan saya tulis beberapa personifikasi dari orang - orang yang saya temui, dan kisah yang saya alami sendiri, dengan nama samaran, tempat dan waktu yang berlainan. Bisa  di stockholm, Manhattan, dan Washington, atau juga menulis dialog dan situasi film untuk mencari inspirasi. Sudah cukup 517 kata sampai di titik yang tadi.

Berikutnya, 
1. Personifikasi kawan2, dengan nama samaran dan kisah yang seadanya.
2. Mendeskripsikan film, maksudnya menulis apa yang terjadi di dalam film. ah terserahlah kalau ndak paham.

sekian dulu, dilanjut besok, menuju 1000 kata perhari.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menulislah. Agar Tak Terhapus Dari Sejarah

10 oktober 2017

cerpen